Menu Utama
Kamis, 03 Mei 2012
KPU Minta para Kandidat Ciptakan Suasana Aman

KUPANG (Suara Karya): Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kupang meminta para pasangan kandidat Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang ikut menjaga keamanan selama proses penghitungan suara hingga pleno penetapan pasangan calon pemenang pada 7 Mei 2012.
"Bantuan dari para pasangan calon dengan menenangkan massa pendukungnya, sangat kami harapkan. Kami harapkan mereka tidak menggelar pawai atau membuat keributan di jalanan, karena berpotensi memicu terjadinya keributan," kata Ketua KPU Kota Kupang Daniel Bangu Ratu di Kupang, kemarin.
Massa dari dua pasangan calon yang mengklaim sebagai pemenang, yakni Jonas Salean-Hermanus Man (Salam) dan pasangan Jefri Riwu Koreh-Kristo Blasin (Jeriko) menggelar pawai kemenangan keliling ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) itu, Selasa (1/5) sampai malam, setelah pelaksanaan Pilkada.
Menurut dia, proses penghitungan suara belum selesai dilakukan, sehingga belum bisa dipastikan pasangan calon yang menjadi pemenang dalam Pilkada Kota Kupang yang digelar pada Selasa (1/5).
Pasangan mana yang mendulang suara terbanyak dalam Pilkada Kota Kupang dan menjadi pemimpin kota lima tahun ke depan akan diketahui setelah pleno KPU yang direncanakan akan digelar pada 7 Mei mendatang, katanya.
"Kita berharap, suasana tetap aman selama proses penghitungan suara hingga pleno penetapan pasangan calon. Saatnya akan diketahui, apakah ada pasangan calon yang unggul dalam satu putaran ataukah Pilkada harus digelar dua putaran karena tidak ada pasangan calon yang meraih suara diatas 30 persen," katanya.
Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya juga meminta semua pihak harus menghargai pilihan rakyat. Semua harus menghargai dan menerima kenyataan. (Ant)
"Bantuan dari para pasangan calon dengan menenangkan massa pendukungnya, sangat kami harapkan. Kami harapkan mereka tidak menggelar pawai atau membuat keributan di jalanan, karena berpotensi memicu terjadinya keributan," kata Ketua KPU Kota Kupang Daniel Bangu Ratu di Kupang, kemarin.
Massa dari dua pasangan calon yang mengklaim sebagai pemenang, yakni Jonas Salean-Hermanus Man (Salam) dan pasangan Jefri Riwu Koreh-Kristo Blasin (Jeriko) menggelar pawai kemenangan keliling ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) itu, Selasa (1/5) sampai malam, setelah pelaksanaan Pilkada.
Menurut dia, proses penghitungan suara belum selesai dilakukan, sehingga belum bisa dipastikan pasangan calon yang menjadi pemenang dalam Pilkada Kota Kupang yang digelar pada Selasa (1/5).
Pasangan mana yang mendulang suara terbanyak dalam Pilkada Kota Kupang dan menjadi pemimpin kota lima tahun ke depan akan diketahui setelah pleno KPU yang direncanakan akan digelar pada 7 Mei mendatang, katanya.
"Kita berharap, suasana tetap aman selama proses penghitungan suara hingga pleno penetapan pasangan calon. Saatnya akan diketahui, apakah ada pasangan calon yang unggul dalam satu putaran ataukah Pilkada harus digelar dua putaran karena tidak ada pasangan calon yang meraih suara diatas 30 persen," katanya.
Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya juga meminta semua pihak harus menghargai pilihan rakyat. Semua harus menghargai dan menerima kenyataan. (Ant)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar